Slide show

"/>" "/>" "/>"

"/>"

Rabu, 11 Maret 2015

Kepulauan Derauan, Kalimantan








Kepulauan Derawan adalah sebuah kepulauan yang berada di Kabupaten BerauKalimantan Timur. Di kepulauan ini terdapat sejumlah obyek wisata bahari menawan, salah satunya Taman Bawah Laut yang diminati wisatawan mancanegaraterutama para penyelam kelas dunia.
Kepulauan Derawan memiliki tiga kecamatan yaitu, Pulau DerawanMaratua, dan Biduk Biduk, Berau.
Sedikitnya ada empat pulau yang terkenal di kepulauan tersebut, yakni Pulau MaratuaDerawanSangalaki, dan Kakabanyang ditinggali satwa langka penyu hijau dan penyu sisik.
Secara geografis, terletak di semenanjung utara perairan laut Kabupaten Berau yang terdiri dari beberapa pulau yaitu Pulau PanjangPulau RaburabuPulau SamamaPulau SangalakiPulau KakabanPulau NabukoPulau Maratua dan Pulau Derawan serta beberapa gosong karang seperti gosong Muarasgosong Pinakagosong Buliulingosong Masimbung, dangosong Tababinga.
Di Kepulauan Derawan terdapat beberapa ekosistem pesisir dan pulau kecil yang sangat penting yaitu terumbu karang,padang lamun dan hutan bakau (hutan mangrove). Selain itu banyak spesies yang dilindungi berada di Kepulauan Derawan seperti penyu hijaupenyu sisikpauslumba-lumbakimaketam kelapaduyungikan barakuda dan beberapa spesies lainnya.
Kepulauan Derawan ini sedang dipromosikan oleh Kabupaten Berau dan Provinsi Kalimantan Timur, sebagai salah satu wisata andalan. Wisatawan lokal dan Mancanegara, makin berwisata disana, pilihan selain untuk menyelam, melihat proses bertelur penyu, juga menikmati pantai yang bersih dan indah. Sepanjang pantai bersih dan tidak ada sampah. Fasilitas komunikasi di Kepulauan Derawan sudah baik, sebagai contohnya adalah sudah terjangkau dengan sinyal 3G.
Resort dan Penginapan yang ada di Kepulauan Derawan banyak tersebar di pinggir pantai, dengan harga yang lebih murah misalnya dibandingkan dengan tempat wisata di Bali maupun di Lombok.
Kepulauan Derawan telah dicalonkan untuk menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2005





Pantai Sorake Nias

Pantai Sorake Tempat Selancar Terbaik Di Indonesia

 

Pantai Sorake disebut-sebut sebagai tempat selancar terbaik kedua setelah pantai Hawaii, Amerika.

Pantai Sorake terletak di Pulau Nias, tepatnya di Desa Botohilitano, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan dan posisi Pulau Nias berada disebelah barat Pulau Sumatera. Kabupaten Nias Selatan adalah merupakan salah-satu kabupaten di Sumatera Utara yang terletak di Pulau Nias.

Ada 2 (dua) altenatif jalan yang dapat ditempuh untuk menuju Pulau Nias :

Melalui Jalan Laut
Untuk menuju Pulau Nias, jarak yang harus ditempuh adalah ± 85 mil perjalanan laut atau ± 12 jam perjalanan laut dengan mengunakan kapal feri dari Kota Sibolga, Sumatera Utara menuju dermaga kapal Gunung Sitoli. Gunung Sitoli adalah satu-satunya kota terbesar di Pulau Nias.
Dari Gunung Sitoli menuju Kota Teluk Dalam memerlukan waktu ± 4 jam perjalanan dengan menggunakan kendaraan roda empat.

Melalui Jalan Udara
Perjalanan ke Pulau Nias menggunakan pesawat udara berangkat dari Bandara Polonia, Kota Medan, Sumatera Utara. Dari Bandara Polonia memerlukan waktu ± 1 jam untuk sampai di Bandara Binaka yang terletak sekitar 20 kilometer di selatan Gunung Sitoli, Pulau Nias. Dari Bandara Binaka, dapat menggunakan kendaraan sewa atau travel untuk perjalanan darat menuju Kota Teluk Dalam yang membutuhkan waktu ± 4 jam perjalanan.

Hal –Hal Yang Menarik Dari Pantai Sorake
Pantai Sorake merupakan tempat wisata bagi wisatawan dalam negeri maupun wisatawan mancanegara. Setiap tahunnya banyak wisatawan dari belahan penjuru dunia datang ke Pantai Sorake untuk melakukan kegiatan olahraga selancar.
Pantai Sorake memiliki keistimewaan gelombang ombak yang tinggi dan ombaknya bisa bergulung dengan utuh sampai kebibir pantai serta memiliki 11 kali gelombang sebelum pecah dengan ketinggian gelombang antara 3 meter sampai dengan 5 meter, ombaknya punya 5 tingkatan sehingga peselancar dapat melakukan atraksi dengan berbagai gaya disetiap tingkatan dan peselancar bisa menaikki ombak hingga mencapai jarak sejauh 200 meter karena memiliki karakter ombak yang panjang yang jarang ditemui dibelahan dunia manapun.

Pantai Sorake cukup unik karena tidak ada pasir yang melandai, yang ada adalah batu karang yang bertebaran . Pinggiran batu-batu karang yang terluar adalah langsung berhadapan dengan laut dalam yang mempunyai kedalaman 2 sampai 3 meter.
Jika ingin berselancar tidak perlu berenang sampai jauh ketengah, akan tetapi cukup berjalan kaki dipinggir pantai yang dipenuhi batu karang, lalu berenang sejauh 2 atau 3 meter kedalam laut dan selanjutnya tinggal menunggu gulungan ombak untuk meluncur.

Fasilitas Yang Tersedia
Terdapat home stay, penginapan, hotel.

Saat Terbaik Untuk Berkunjung Ke Pantai Sorake
Pada hari libur terutama hari sabtu dan minggu, Pantai Sorake ramai dikunjungi oleh masyarakat sekitarnya untuk sekedar refresing menikmati keindahan laut dengan awan biru diatasnya atau berenang dipinggir laut.

Di Pantai Sorake sering diadakan Kompetisi Selancar yang bersifat lokal maupun yang bersifat internasional. Nias Open adalah salah satu kejuaraan selancar di Pantai Sorake yang diikuti oleh berbagai peselancar dari berbagai negara. Kejuaraan selancar ini biasanya diadakan pada bulan Juni sampai Juli yaitu pada saat ombak sedang besar-besarnya.

Nias Selatan memiliki pantai-pantai yang indah, pasir pantainya yang putih serta lautnya yang jernih berwarna biru memukau. Disamping wisata pantainya, Nias memiliki juga peninggalan budaya megalitik, rumah-rumah adat Nias serta berbagai hasil karya masyarakat Nias yang telah berumur ratusan tahun lamanya.


9 Puncak Gunung Tercantik Indonesia PART 2

6. Gunung Jaya Wijaya - Jayapura
Puncak Jaya ialah sebuah puncak yang menjadi bagian dari Barisan Sudirman yang terdapat di provinsi Papua, Indonesia. Puncak Jaya mempunyai ketinggian 4884 m dan di sekitarnya terdapat gletser Carstenz, satu-satunya gletser tropika di Indonesia, yang kemungkinan besar segera akan lenyap akibat pemanasan global. Puncak ini pernah dinamai Poentjak Soekarno dan merupakan gunung yang tertinggi di Oceania. Puncak Jaya adalah salah satu dari tujuh puncak dunia dan satu-satunya gunung yang memiliki salju di Indonesia.

7.    Gunung Sibayak - Sumatera Utara
Ada dua gunung yang mewarnai keindahan Kota Brastagi, yaitu Sibayak dan Sinabung. Gunung yang disebut pertama itu punya panorama eksotis, serta terkenal di kalangan para pendaki pemula. Puncaknya berada di ketinggian 2.212 mdpl, dan punya bentuk unik seperti tapal kuda. Oleh karena itu titik tertinggi gunung ini disebut Puncak Tapal Kuda. Jalur favorit untuk mencapai puncak Gunung Sibayak adalah jalur Lima Empat. Disebut begitu karena berada di KM 54 dari Kota Medan. Sebelum mendaki, Anda bisa menyantap jagung rebus maupun bakar. Dari pintu masuk jalur hingga puncak Gunung Sibayak, perjalanan hanya memakan waktu 3-4 jam.

8.  Gunung Kelimutu - NTT
Jangan kira Kelimutu cuma terkenal oleh Danau Tiga Warna-nya. Justru, danau-danau inilah yang menjadi puncak dari Gunung Kelimutu. Gunung Kelimutu adalah gunung berapi yang terletak di Pulau Flores, Provinsi NTT, Indonesia. Lokasi gunung ini tepatnya di Desa pemo Kecamatan kelimutu, Kabupaten Ende. Gunung ini memiliki tiga buah danau kawah di puncaknya.Danau ini dikenal dengan nama Danau Tiga Warna karena memiliki tiga warna yang berbeda, yaitu merah, biru, dan putih. Walaupun begitu, warna-warna tersebut selalu berubah-ubah seiring dengan perjalanan waktu. Gunung ini punya ketinggian 1.639 mdpl. Tak terlalu tinggi, sehingga sangat cocok bagi pendaki pemula. Anda bisa memulai pendakian dari Moni, sebuah desa kecil di lereng Gunung Kelimutu. Dengan trek yang jelas dan cukup landai, pendakian akan terasa menyenangkan dengan panorama sekeliling yang indah. Pelepas lelahnya, tentu saja Danau Tiga Warna yang kecantikannya tersohor hingga mancanegara. 

9.    Gunung Rinjani - Lombok, NTB
Gunung Rinjani adalah gunung yang berlokasi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Gunung yang merupakan gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 m dpl ini merupakan gunung favorit bagi pendaki Indonesia karena keindahan pemandangannya. Gunung ini merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Rinjani yang memiliki luas sekitar 41.330 ha dan ini akan diusulkan penambahannya sehingga menjadi 76.000 ha ke arah barat dan timur.

http://alamendah.org/2013/11/19/10-gunung-tertinggi-di-sumatera-indonesia/gunung-kerinci-2/

9 Puncak Gunung Tercantik Indonesia PART 1

Saya sering sekali mengulas tentang pantai di blog ini, kali ini saya akan mengulas hal yang berbeda yaitu  tentang gunung-gunung tercantik di Indonesia. Saya berharap ulasan ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Salam trevelling !

1. Gunung Semeru, Jawa TimurGunung Semeru merupakan gunung tertinggi di pulau Jawa. Gunung dengan puncaknya yang bernama Mahameru, setinggi 3.676 m dpl. Gunung yang berlokasi di Jawa Timur (Kabupaten Malang dan Lumajang) terletak di antara 8° 6′ 28″ LS, 112° 55′ 12″ BT.

Pendaki gunung akan disuguhi pemandangan tercantik mulai dengan keberadaan Oro – oro Ombo, sebuah padang bunga yang sangat cantik. Juga danau Ranu Kumboro dengan pesona sunrise-nya dan Kalimati, sebuah spot unik dengan hamparan pasir hitamnya. Tidak kalah menarik adalah pemandangan dari puncak tertingginya, Puncak Mahameru. 
 2. Gunung Kerinci, SumateraGunung Kerinci merupakan gunung tertinggi di pulau Sumatera sekaligus gunung berapi tertinggi di Indonesia. Puncaknya, Indrapura, mempunyai ketinggian 3.800 m dpl. Terletak di perbatasan Sumatera Barat dan Jambi pada lintang 10°45,50′ LS dan 1010°160′ BT.Dari puncak Indrapura, pendaki gunung dapat menyaksikan indahnya pemandangan Kota Jambi, Padang, dan Bengkulu. Bahkan dalam cuaca yang cerah, samudera Hindia pun bisa terlihat dengan jelas. Pesona lainnya adalah kawahnya yang berisi air berwarna hijau, danau Bento, dan Taman Nasional Kerinci Seblat dengan keanekaragaman flora dan faunanya. 
 
 
 

 
 
 
 
 
 3.     Gunung Gede - Pangrango, Jawa barat
Tak diragukan lagi, Gunung Gede adalah favorit para pendaki pemula. Gunung Gede merupakan sebuah gunung yang berada di Pulau Jawa, Indonesia. Gunung Gede berada dalam ruang lingkup Taman Nasional Gede Pangrango, yang merupakan salah satu dari lima taman nasional yang pertama kali diumumkan di Indonesia pada tahun 1980. Gunung ini berada di wilayah tiga kabupaten yaitu Kabupaten Bogor, Cianjur dan Sukabumi, dengan ketinggian 1.000 - 3.000 m. dpl, dan berada pada lintang 106°51' - 107°02' BT dan 64°1' - 65°1 LS. Suhu rata-rata di puncak gunung Gede 18 °C dan di malam hari suhu puncak berkisar 5 °C, dengan curah hujan rata-rata 3.600 mm/tahun. Gerbang utama menuju gunung ini adalah dari Cibodas dan Cipanas.



Gunung Gede diselimuti oleh hutan pegunungan, yang mencakup zona-zona submontana, montana, hingga ke subalpin di sekitar puncaknya. Hutan pegunungan di kawasan ini merupakan salah satu yang paling kaya jenis flora di Indonesia, bahkan di kawasan Malesia. Jalur Cibodas adalah yang paling terkenal, dengan trek yang landai dan pemandangan indah. Sepanjang jalan Anda akan menemukan tempat-tempat cantik seperti Telaga Biru, Air Terjun Cibeureum, juga air panas. Hingga nantinya, Anda akan tiba di Alun-alun Suryakencana sebagai salah satu padang bunga edelweis terindah di Indonesia.

4.     Gunung Batur - Bali

Gunung Batur merupakan sebuah gunung berapi aktif di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, Indonesia. Terletak di barat laut Gunung Agung, gunung ini memiliki kaldera berukuran 13,8 x 10 km dan merupakan salah satu yang terbesar dan terindah di dunia (van Bemmelen, 1949). Pematang kaldera tingginya berkisar antara 1267 m - 2152 m (puncak G. Abang). 

Di dalam kaldera I terbentuk kaldera II yang berbentuk melingkar dengan garis tengah lebih kurang 7 km. Dasar kaldera II terletak antara 120 - 300 m lebih rendah dari Undak Kintamani (dasar Kaldera I). Di dalam kaldera tersebut terdapat danau yang berbentuk bulan sabit yang menempati bagian tenggara yang panjangnya sekitar 7,5 km, lebar maksimum 2,5 km, kelilingnya sekitar 22 km dan luasnya sekitar 16 km2 yang yang dinamakan Danau Batur. Kaldera Gunung Batur diperkirakan terbentuk akibat dua letusan besar, 29.300 dan 20.150 tahun yang lalu.
 

5.     Gunung Lawu - Jawa Tengah
Gunung ini punya ketinggian sekitar 3.265 mdpl. Tapi, pendakian tak akan terasa berat jika Anda memulainya dari jalur Cemorokandang. Sebelum memulai pendakian, Anda bisa mengunjungi beberapa tempat wisata yang berada di lereng gunungnya. Ada Tawangmangu, Cemorosewu dan Sarangan yang terkenal dengan danaunya. Selain itu terdapat dua komplek candi yaitu Candi Sukuh dan Candi Cetho. Ada tiga puncak yang mewarnai Gunung Lawu, yaitu Hargo Dalem, Hargo Dumiling, dan Hargo Dumilah. Tiap malam 1 Sura dalam tanggalan Jawa, penduduk lokal berziarah dengan cara mendaki sampai puncaknya. Pendakian ini tampak biasa saja, bahkan, beberapa wanita mendaki dengan berpakaian adat seperti kebaya. Tak heran, sebelum tiba di puncaknya, ada pedagang makanan alias warung yang selalu siaga.



Selasa, 03 Februari 2015

Ranu Kumbolo



Beberapa hari yang lalu saya melihat suatu foto yang diambil oleh seseorang  dari instagram. Foto tersebut adalah foto sebuah danau yang memiliki warna biru yang indah. Ternyata danau tersebut ada di Indonesia yaitu, Danau Ranu Kumbolo yang terletak di Pulau Jawa. Hal ini membuat saya ingin mengulas tentang Ranu Kumbolo.



LETAK RANU KOMBOLO

Ranu Kumbolo adalah sebuah danau air tawar di Gunung Semeru   yang terletak di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Letaknya di Pegunungan Tengger, di kaki Gunung Semeru. Luasnya 15 hektare.Ranu Kumbolo adalah bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Ranu Kumbolo berada di ketinggian 2.400 mdpl. Pemandangan danau paling indah adalah ketika matahari terbit yang terlihat di celah bukit.

Ketika malam tiba, Ranu Kumbolo akan menghadirkan langit dengan taburan bintang. Begit menengok ke langit, tampaklah lautan bintang yang menakjubkan.

Puncak Mahameru, Gunung tertinggi di Pulau Jawa. Kawahnya yang dikenal dengan sebutan Jonggring Saloka berada di sebalah selatan puncak Mahameru. Setiap 15-20 menit menyemburkan asap vulkanik disertai dentuman yang menggelegar. Momen ini sering dimanfaatkan pendaki untuk berfoto-foto selain berfoto di samping sang saka Merah Putih.

Hamparan pasir serta bebatuan berserakan di atas puncak. Di sebelah selatan tampak terlihat laut selatan pesisir Lumajang, di sisi utara terlihat pegunungan Tengger serta Bromo, agak ke barat Anda juga melihat bentuk mungil Gunung Arjuna dan Welirang. Sementara, di sisi Barat ada Gunung Kawi dan Panderman.














Ranu Kumbolo pada Tahun 1913












Orang Belanda di tepi Ranu Kumbolo (1916)

PARIWISATA RANU KUMBOLO

Di Ranu Kumbolo terdapat tempat perkemahan. Tempat ini adalah salah satu titik berangkat untuk mendaki Gunung Semeru. Ranu Kumbolo sangatlah bagus.

Bagi para pecinta alam dan backpacker, Ranu Kumbolo adalah tempat yang tidak asing lagi. Karena danau ini merupakan tempat transit bagi mereka yang akan melanjutkan perjalanan untuk mendaki puncak Mahameru di Gunung Semeru yang merupakan puncak tertinggi di pulau Jawa.
Dengan debit air yang tidak pernah kurang, ranu kumbolo senantiasa mendapat perhatian dari para pendaki untuk mendirikan tenda / camping di tempat ini.

Ada keunikan tersendiri dibalik indahnya ranu kumbolo, yaitu ketika matahari mulai terbit di antara dua buah bukit hijau yang muncul perlahan dan membuat perhatian mata kita tidak bisa menolak untuk menikmatinya.
Belum lagi suasana danau ketika kabut mulai turun di waktu sore hari dipadu dengan air danau sungguh pemandangan yang tak bisa terucapkan. Disaat malam tiba kita akan disuguhkan gugusan bintang dari galaksi Bima Sakti yang belum tentu bisa kita lihat pada waktu kita berada di kota-kota besar karena silaunya cahaya lampu kota yang begitu terang.

Di sebelahnya terdapat sebuah bukit yang diberi nama "bukit Cinta" yang konon jika kita mendaki ke bukit ini dengan membayangkan orang yang kita cintai dengan tanpa menoleh kebelakang maka kita akan bahagia bersamanya.

Namun semakin tinggi kita mendaki maka semakin hebat pula godaannya. Karena semakin tinggi, maka pemandangan Ranu Kumbolo dari bukit akan terlihat semakin indah.

Di danau ini juga terdapat prasasti dari peninggalan kerajaan Majapahit dan juga terdapat tugu peringatan bagi mereka yang meninggal pada waktu pendakian ke puncak Mahameru.


AKSES DAN PERSIAPAN KE RANU KUMBOLO

Gunung Semeru memang bukan sembarang gunung. Gunung yang terletak diketinggian 2.400 mdpl ini bisa mencapai minus 5 derajat pada malam hari jika cuaca cerah. Maka dibutuhkan persiapan ekstra untuk bercamping di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini. Itu bisa terlihat disekeliling kawasan ini tumbuhan dan tenda yang tertutup es.

Maka persiapkanlah peralatan-peralatan seperti, baju tebal / jaket, terutama yang tahan air, juga kaos kaki dan kaos tangan, kerpus / penutup kepala dan telinga, dan juga tak lupa membawa sleeping bag dan juga tenda yang terbuat dari parasit.

Untuk menuju ke Ranu Kumbolo anda bisa turun di terminal Probolinggo atau Lumajang dengan menaiki bus jurusan kencong atau ambulu dan turun di kota atau klojen, mengapa demikian? Karena bisa lebih cepat akses ke Senduro.

Dari klojen anda naik angkot menuju ke senduro dan turun di pasar senduro. Anda bisa menyewa jeep hardtoop hingga pos Ranupani desa terakhir di kaki semeru. Di sini terdapat pos pemeriksaan, terdapat juga warung dan pondok penginapan.

Perlu anda ketahui bahwa pendaki harus melakukan regristrasi dahulu sebelum mendaki di pos Ranu Pani. Hal ini dimaksudkan untuk keamanan dan juga tindakan penyelamatan jika terjadi sesuatu terhadap pendaki pada waktu di perjalanan.

Untuk mencapai Ranu Kumbolo, pendaki harus berjalan menyusuri jalan setapak selama kurang lebih 5-7 jam dari pos pendaftaran Ranu Pani. Dinas Perhutani setempat menyediakan pos-pos peristirahatan yang terdiri dari pos 1 sampai dengan pos 4.

Menarik bukan ? Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi yang mau berlibur murah dengan cara berkemah atau backpacker-an ! 

Jumat, 23 Januari 2015

Pangandaran Part 2



Selain Pantai Pangandaran ada beberapa kawasan wisata di Pangandaran yang wajib dikunjungi  jika sedang berlibur, yaitu :

1.       Pantai Batu Karas

Pantai Batu Karas adalah pantai yang menawarkan suasana alam yang tenang serta gelombang laut yang bersahabat. Anda dapat menikmati suasana yang tenang di pantai ini dengan semilir angin sembari menikmati hidangan yang dijual di sekitar Pantai Batu karas. Beberapa kegiatan wisata yang dapat dilakukan misalnya, berenang, berperahu di bengawan, berkemah, dan bahkan berselancar. Pantai Batu Karas adalah salah satu tempat wisata Pangandaran yang disukai wisatawan asing. Telah tersedia sejumla pondok wisata yang dilengkapi dengan arena bermain dan rumah ibadah di kawasan Pantai Batu Karas ini. Salah satu tempat menarik di Pangandaran ini juga menjadi pilihan tempat wisata keluarga, kerapkali pengunjung datang bersama dengan anak-anak mereka serta anggota keluarga lainnya. Pantai Batu karas memiliki air laut yang bersih dan kebiruan, sungguh sebuah tempat wisata bersantai yang
recommended!


2.        Citumang Pangandaran

Salah satu tempat wisata alam Pangandaran ini menawarkan panorama alam yang indah. Objek wisata Citumang Pangandaran adalah sebuah sungai yang membelah hutan jati dengan air sungai yang bersih dan kebiru-biruan. Pada beberapa spot, Sungai Citumang dapat digunakan untuk kegiatan berenang dan bermain. Meski demikian, keistimewaan dari tempat wisata ini ad alah pesona aliran sungai dan panorama alam di sekelilingnya.



3.        Green Canyon atau Cukang Taneuh

Green Canyon ini terletak tidak jauh dari Pantai Batu Karas. Daya tarik wisata Green Canyon di Pangandaran ini adalah aliran sungai Cijulang yang melintas menembus gua yang penuh dengan keindahan pesona stalaktif dan stalakmitnya. Daerah ini juga diapit oleh dua buah bukit, serta terdapat banyak bebatuan dan pepohonan. 

Green Canyon di Pangandaran ini dapat diibaratkan laksana lukisan alam yang unik dan mengundang hasrat untuk menjelajahinya. Anda dapat melakukan kegiatan menyelam di tempat ini atau berenang sembari mengikuti aliran arus air. Pun demikian, terdapat banyak perahu yang siap mengantarkan Anda menjelajahi Green Canyon Indonesia ini. Anda akan ditemani oleh pemandu dari setiap perahu yang Anda sewa tersebut. Harga tiket perahu di Green Canyon ini adalah sebesar Rp 125 ribu, dengan kapasitas maksimal 6 orang. Wisata Green Canyon ini terbuka bagi umum setiap hari sejak pukul 8 pagi hingga 5 sore.


4.       
      Pangandaran Waterpark

Pangandaran Waterpark ini adalah objek wisata yang relatif baru di kawasan Pangandaran. Lokasi Pangandaran Waterpark berada sekitar 5 km sebelum pintu masuk wisata Pangandaran. Waterpark ini dibangun dengan sejumlah kolam besar dan lapangan khusus buat ATV track, berada diatas lahan seluas lebih dari 10 hektar. Di tempat ini, Anda dapat bermain-main seperti luncuran, waterbom, petualangan seperti highrope, dan ATV track. Harga tiket masuk ke Pangandaran Waterpark ini adalah sebesar 15 ribu per orang di hari biasa dan Rp 20 ribu per orang di akhir pekan/libur

. 
 Tempat-tempat wisata ini belum sempat saya kunjungi, saya hanya lewat saja. Karena waktu saya singkat dan cuaca kurang mendukung karena hujan. Tips dari saya, sebelum kita pergi ke Pangandaran, ketahuilah cuaca di lokasi agar kita bisa beribur dengan leluasa dan juga sediakan waktu yang agak lama karena objek wisata yang dikunjungi juga banyak.

Sumber :